Saya pernah mendengar seseorang mengatakan bahwa kita tidak boleh menulis dengan pikiran negatif. Maksudnya adalah kita tidak boleh berpikir seperti "Aku akan gagal", "Aku ingin melarikan diri dari kenyataan".

Tetapi menulis tidak sesederhana itu. Beberapa orang mengambil pena untuk mencapai tujuan, sementara yang lain untuk melarikan diri dari kenyataan. Hanya mereka yang menulis yang tahu motivasi mana yang benar. Yang penting adalah, baik itu positif maupun negatif, yang terpenting adalah kita menulis.

Dalam buku <Kata-Kata Umum> karya Lee Ki-joo, ia mengenang hari ketika ia menyalakan laptop dan memutuskan untuk melarikan diri dari pekerjaannya. Tulisannya berasal dari keinginan kuat untuk melarikan diri dari pekerjaannya. Seperti itu, terkadang keinginan kita untuk melepaskan diri dari sesuatu dapat mengarahkan kita ke jalan baru.

Menulis adalah alat untuk menata pikiran dan mengekspresikan diri. Apa pun pikiran yang kita miliki, tindakan membuat pikiran itu diketahui dunia melalui tulisan itu sendiri sangatlah penting. Menulis memiliki kekuatan untuk mengubah pikiran negatif menjadi tindakan positif. Apakah berhasil atau tidak, menulis hari ini. Itu mungkin hadiah terbesar yang bisa kita dapatkan dari menulis.

▶ Setiap kali saya menyalakan laptop dan meletakkan tangan saya di keyboard yang gelap untuk menulis naskah, saya teringat dengan jelas hari pertama saya memutuskan untuk melarikan diri dari pekerjaan.

Jika saya melihat ke belakang, saya rasa saya dapat memiliki pikiran seperti itu karena tekad saya untuk menjadi penulis sangat kuat, tetapi lebih dari itu, keinginan saya untuk melarikan diri dari pekerjaan sangat kuat. Saya akan mengatakan bahwa saya memasuki jalan yang tidak dikenal karena keinginan untuk melepaskan diri dari sesuatu, bukan keinginan untuk mendekati sesuatu.

- Lee Ki-joo, Kata-Kata Umum