![translation](https://cdn.durumis.com/common/trans.png)
Ini adalah postingan yang diterjemahkan oleh AI.
Untuk kamu yang butuh istirahat
- Bahasa penulisan: Bahasa Korea
- •
-
Negara referensi: Semua negara
- •
- Lainnya
Pilih Bahasa
Teks yang dirangkum oleh AI durumis
- Berkat kue yang dikirim teman, saya bisa beristirahat dan menyadari kesulitan menulis.
- Istirahat yang cukup adalah proses penting untuk mendapatkan kekuatan baru, dan jeda dalam hidup adalah pendorong untuk melangkah lebih jauh.
- Berhenti sejenak di tengah kesibukan sehari-hari untuk mencari jeda bukanlah pemborosan waktu, melainkan pilihan bijak untuk mendapatkan energi yang lebih besar.
Terima kasih atas hadiah kue yang kamu kirim. Kue yang enak seperti ini sudah lama sekali aku cicipi. Kebetulan aku sedang membutuhkan waktu istirahat, dan berkat kamu, aku bisa menikmati hari ini dengan lebih menyenangkan.
Pagi ini aku bangun lebih awal untuk menulis sebuah tulisan yang sudah lama aku tunda. Namun, meskipun pena sudah di tangan, tulisanku tidak mengalir secepat yang kuharapkan.
Surat-Menulis (1912)_Carl Larsson (Swedia, 1853-1919)
Tanpa terasa, aku mulai melamun dan bukannya menulis, aku justru mencari tahu mengapa aku tidak bisa fokus. Meja kerjaku bersih, tidak ada baju kotor yang menumpuk. Bahkan aku sudah menyiapkan makanan untuk makan siang. Semuanya sudah siap, tapi kenapa aku tidak bisa menulis? Aneh, aneh, pikirku. Tiba-tiba, aku sadar bahwa aku belum cukup beristirahat.
Aku meletakkan pena sebentar dan melangkah ke taman. Kue yang kamu kirim pun kuberikan. Di taman rumahku, bunga-bunga yang menandakan datangnya musim panas sedang mekar. Mawar merah, bunga matahari kuning, dan lavender biru berpadu membentuk lautan warna. Angin sepoi-sepoi berhembus di antara bunga-bunga, membawa harum bunga-bunga yang memenuhi udara. Saat menikmati biskuit renyah, aku merasa tidak iri dengan surga.
Hari musim panas di taman istana_Ferdinand Heilbuth (Jerman, 1826-1889)
Dalam kesibukan hidup, kita seringkali melupakan waktu istirahat yang kita butuhkan. Namun, jika kita telah bekerja keras, kita memang berhak untuk beristirahat. Ini adalah proses penting untuk mendapatkan kembali tenaga.
Terus berlari juga penting. Tapi terkadang, berhenti sejenak untuk melihat sekeliling dan menikmati keindahan alam juga penting. Saat-saat istirahat seperti ini memberi kita energi baru dan mendorong kita untuk berlari lagi.
Adegan Piknik_Jean Pezous (Prancis, 1815-1885)
Kamu bilang kamu membuat kue ini karena kamu juga butuh istirahat, kan? Tapi di sisi lain, kamu juga bilang kamu masih ragu apakah boleh istirahat.
Aku mengerti keraguanmu. Tapi menurutku, tidak apa-apa kalau kamu tidak terlalu sibuk. Berhenti sejenak untuk melihat sekeliling dan menemukan jeda yang kamu butuhkan bukanlah pemborosan waktu. Jeda justru menjadi pendorong agar kita bisa melangkah lebih jauh dan lebih kuat.
Aku rasa dengan memberi jeda kecil dalam hidup kita, kita bisa mendapatkan energi yang lebih besar.
Post scriptum:
Banyak hal yang ingin kukatakan, tapi aku selalu merasa tidak bisa mengatakan semuanya.